Ingin mencicipi aplikasi pemutar musik digital rasa lokal? Cobalah AIMP2. Perangkat lunak ini sebenarnya bukan buatan pengembang Indonesia, namun AIMP2 punya lebih dari 40 opsi bahasa nasional. Salah satunya, bahasa Indonesia. Hal ini yang membuat kami penasaran ingin menjajalnya.
Ketika menjalankan proses instalasi AIMP2, kami menemukan dua pilihan menarik. Pertama, AIMP2 membebaskan pengguna memilih, mau menginstal versi stand-alone atau mengkreasi versi portabel. Kedua versi sama-sama butuh ruang kosong sebesar 9,1MB. Bedanya, versi stand-alone ditanam di harddisk, sementara yang portabel harus diinstalasi di dalam flashdisk atau HDD eksternal.
Berikutnya, AIMP2 menawarkan dua modus: Multiuser dan Single User. Jika memilih modus Multiuser, semua penyetelan (setting), playlist, dan library musik akan disimpan berbeda untuk setiap pengguna. Istilah gampangnya: personalisasi. Ini cocok untuk komputer yang dipakai bersama-sama. Tidak demikian kalau modus Single User yang dipilih. Tiap pengguna bakal merasakan setelan yang sama serta bisa mengakses playlist dan koleksi musik orang lain.
Membuka AIMP2 untuk pertama kalinya, kami menemukan tampilan serupa aplikasi musik legendaris, WinAmp. Layout-nya sangat mirip: layar display dan panel kontrol di bagian atas, panel playlist di bagian bawah. Untuk kulit wajah dan visualisasi, aplikasi ini juga punya beberapa pilihan menarik.
Pengalaman berbeda kami rasakan saat mulai memutar musik. Tidak seperti WinAmp yang hanya menampilkan nama musisi, judul lagu, album, dan durasi, AIMP2 memerlihatkan identitas yang lebih lengkap. Pengguna bisa langsung tahu jenis, ukuran, dan bitrate suatu file. Kalau deretan lagu di playlist sudah sangat banyak, pengguna dapat dengan mudah menemukan lagu yang ingin diputar. Ada fasilitas Quick Search di situ.
Selain itu, kapabilitas equalizer milik AIMP2 tergolong variatif. Selain mengatur ketinggian amplitudo 18-band, pengguna dapat pula mengubah level speed, tempo, dan pitch. Lumayan untuk mengiringi latihan karaoke. Pengguna juga dapat memainkan efek echo, flanger, dan reverb pada setiap lagu. Pada WinAmp, fasilitas semacam ini baru bisa dinikmati jika mengunduh plugin-nya.
Bosan dengan koleksi musik di komputer? Streaming radio saja. AIMP2 menyediakan ratusan tautan stasiun-stasiun radio di ShoutCast dan IceCast. Masih ada juga beberapa feature lain, seperti advanced tag editor, audio library, audio converter, dan sound recording.
Note: pantas dcoba kawan-kawan
untuk download aplikasinya klik disini
0 comments:
Posting Komentar